Pentingnya Employability Skills Bagi Lulusan SMK

PENDAHULUAN

   Pengertian

    Employability Skills merupakan suatu keterampilan yang memungkinkan seseorang untuk mendapatkan pekerjaan atau dapat tetap bekerja, meliputi keterampilan personal, keterampilan interpersonal, sikap, kebiasaan, dan perilaku

   Latar Belakang Masalah

   Karena masih belum bisa menerapkan isi dari Employability Skills

MAKSUD DAN TUJUAN

   Maksud

   Agar di lakukan/dipraktekan

   Tujuan

    Agar kita tahu dan mempraktekan/mengimplementasikan Employability Skills itu

BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

    Employability Skills dan pentingnya bagi lulusan SMK

TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

    Bisa melakukan/mempraktekan Employability Skills

METODE PELAKSANAAN

    - Briefing
    - Pembahasan
    - Tanya Jawab 
    - Presentasi di depan

ALAT DAN BAHAN

    - Laptop
    - Buku Employability Skills  lulusan SMK

TARGET WAKTU

    4 jam

TAHAPAN PELAKSANAAN   

    - Briefing
    - Pembahasan
 
      Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) secara substansi
merupakan salah satu lembaga pendidikan yang bertujuan
untuk menghasilkan lulusan yang siap kerja, berjiwa wirausaha,
cerdas, kompetitif, dan memiliki jati diri bangsa serta mampu
mengembangkan keunggulan lokal dan dapat bersaing di pasar
global.

    Kurikulum pendidikan kejuruan dirancang khusus
untuk memfasilitasi peserta didik agar dapat menguasai suatu
bidang keahlian baik dalam aspek soft skills maupun hard skills
dengan harapan menjadi SDM yang siap memasuki dunia kerja.

    SMK bertujuan untuk:
(1) mempersiapkan peserta didik untuk melanjutkan pendidikan
(2) meningkatkan kemampuan peserta didik dalam mengadakan
hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial budaya dan
alam sekitarnya.
(3) meningkatkan kemampuan peserta didik untuk dapat mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kesenian.
(4) menyiapkan peserta didik untuk memasuki lapangan kerja dan
mengembangkan sikap profesional.

    Tantangan utama bagi bangsa Indonesia di masa
mendatang adalah peningkatan daya saing dan keunggulan
kompetitif di semua sektor industri dan sektor jasa dengan
mengandalkan kemampuan sumber daya manusia, teknologi
dan manajemen.

    Peningkatan sumber daya manusia harus menjadi prioritas utama dalam rangka meningkatkan kualitas lulusannya.

    tantangan terbesar dunia pendidikan kejuruan adalah menghasilkan lulusan yang mempunyai kemampuan akademik (academic skills), penguasaan keterampilan yang spesifik
(technical skills), dan kemampuan employabilitas (employability
skills) yang seimbang.

    Sesuai Permendikbud No 20 Tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi  Lulusan, maka seorang lulusan dari SMK harus memiliki  3 kompetensi yaitu sikap kerja, pengetahuan dan keterampilan.

    Sikap kerja itu ketika kita bekerja sebagai petani ya kita harus bersikap seperti petani dan juga cara berpakaiaan nya termasuk.

    Pengetahuan itu yang awalnya tidak tahu menjadi tahu

    Ketrampilan itu seperti pengalaman tapi kita belum bisa dikatakan trampil jika belum melakukan sesuatu yang di berulang-ulang sampai kita tidak berfikir ketika melakukan nya lagi.

    Employability Skills merupakan suatu keterampilan yang
memungkinkan seseorang untuk mendapatkan pekerjaan atau
dapat tetap bekerja, meliputi keterampilan personal,
keterampilan interpersonal, sikap, kebiasaan, dan perilaku.
Employability skills dalam bahasa Indonesia biasa disebut Employability skills dalam bahasa Indonesia biasa disebut
Kecakapan Bekerja.

    4(empat) kompetensi
generik dalam employability skils yaitu:
1. Multi-fungsi – kompetensi dituntut mempunyai lingkup
bervariasi dan sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-
hari.
2. Relevan pada lintas banyak bidang - kompetensi ini harus
relevan untuk berpartisipasi pada industri, pendidikan,
pelatihan, politik, jejaring sosial dan hubungan interpersonal,
serta kehidupan keluarga dan pengembangan kepekaan
terhadap kehidupan sosial.
3. Berkaitan dengan tuntutan kompleksitas mental — mengasumsikan suatu anatomi mental yang mencakupi pendekatan aktif dan reflektif untuk kehidupan.
4. Multi-dimensional — terdiri atas: know how, analytical,
cultural and communication skills,and commonsense.

Atribut Pribadi yang berkontribusi terhadap employability skills secara keseluruhan sebagai berikut.
□ Loyalitas - kesetiaan pada komitmen atau kewajiban, perasaan kuat dukungan atau kesetiaan.
□ Komitmen - memulai suatu tindakan dan menyelesaikannya sampai
selesai
□ Kejujuran dan integritas - standar moral dan profesional yang tinggi, keadilan dan kebenaran untuk diri sendiri dan orang lain.
□ Antusiasme - minat yang kuat dalam, atau keinginan untuk
melakukan sesuatu.
□ Keandalan - kemampuan untuk dipercayai untuk melakukan apa
yang telah diminta untuk Anda lakukan, atau apa yang telah Anda
janjikan.
□ Presentasi pribadi- dengan memperhatikan cara Anda
menampilkan diri, dengan mempertimbangkan pakaian yang sesuai
dengan ketentuan perusahaan, dan lain-lain.
□ Akal sehat - kemampuan untuk membuat keputusan yang masuk
akal tidak hanya berdasarkan pengetahuan tetapi juga penilaian
yang baik.
□ Harga diri yang positif - merasa baik tentang diri Anda dan
kemampuan Anda dengan memiliki kepercayaan diri dan
keyakinan pada apa yang dapat Anda lakukan.
□ Rasa humor - kemampuan untuk bergabung dengan orang lain dan
menikmati atau mengekspresikan apa yang lucu.
□ Sikap yang seimbang untuk bekerja dan kehidupan di rumah -
kemampuan untuk memberikan hal yang sama pentingnya untuk
hal-hal yang penting di rumah dan di tempat kerja.
□ Kemampuan untuk menghadapi tekanan - kemampuan untuk
mengatur waktu Anda dengan baik, sehingga pekerjaan dan tugas
tidak menumpuk dan Anda mampu melakukannyamengatasi
tuntutan pekerjaan.
□ Motivasi - merasa positif tentang pekerjaan yang Anda lakukan
dengan menetapkan tujuan jangka panjang dan jangka pendek dan
terus bekerja mencapainya.
□ Adaptasi - merasa nyaman untuk mengubah pemikiran dan
tindakan Anda agar sesuai dengan berbagai kondisi atau situasi.

    Perbedaan Employability Skills, Technical Skills, dan Academic Skills

    Berbicara mengenai employability skills, tidak dapat
terlepas dari kemampuan yang lain yaitu technical skills dan
academic skills.

1. Employability Skills
    employability skills mendukung pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Pertumbuhan ekonomi terwujud jika produktivitas orang-orang dan perusahaan-perusahaan di negara itu tinggi. Produktivitas memerlukan inovasi untuk menemukan produk-produk baru yang lebih unggul daripada produk-produk yang dibuat oleh negara lain.
Inovasi akan terjadi jika tersedia SDM yang berkualitas.

2. Technical Skills
Keterampilan tingkat menengah yang disebut technical
skills adalah kemampuan kejuruan atau teknis yang diperoleh
melalui pelatihan dan pengalaman praktis. atau bisa di artikan sebagai berikut technical skill adalah keterampilan teknis yang dimiliki oleh seseorang, biasanya merupakan keterampilan yang didapatkan dari jalur pendidikan resmi.

3. Academic Skills
Academic skills merupakan salah satu faktor yang
berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Kecakapan
akademik adalah kecakapan berpikir rasional yang menjadi
dasar seseorang untuk berpikir. Berpikir rasional atau berfikir secara umum

    Penitngnya Employability Skills bagi SMK    
     Employability skills atau kecakapan bekerja perlu dimiliki
oleh sumber daya manusia di semua jenjang karir di dunia kerja. para pekerja selalu dapat bekerja dengan efektif dan efisien, sehingga memberikan dampak positif bagi kemajuan perusahaan.

    Jadi Employabiliy Skills sangat dibutuhkan karena menjadi syarat untuk bekerja di bidang apapun.

 
    - Tanya Jawab dengan Mas Agus
    - Presentasi di depan di sampai kan oleh Mas Farid

TEMUAN PERMASALAHAN DAN CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA       

    Permasalahan: Masih ada yang belum paham 
    Solusi: Bertanya kepada yang lebih tahu

KESIMPULAN YANG DIDAPAT

    Sangat penting Employability Skills karena menjadi syarat bekerja dan akan di butuhkan di semua bidang pekerjaan.


REFERENSI 

    Buku Employability Skills  lulusan SMK.pdf

Post a Comment